UNDIP TOREH PRESTASI PERINGKAT PERTAMA PENERIMA PROGRAM WCP KEMENDIKBUD 2020

Universitas Diponegoro (Undip) Semarang kembali menorah prestasi dengan menduduki peringkat pertama pada kompetisi hibah World Class Professor (WCP) tahun 2020. Program tersebut merupakan inisiasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI).

World Class Professor (WCP) sendiri merupakan program Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud untuk mengundang para professor kelas dunia dari berbagai macam perguruan tinggi, di luar negeri. Salah satu tujuannya adalah agar mereka menjadi visiting professor yang ditempatkan di berbagai PT di Indonesia.

Program WCP tersebut terbagi menjadi dua skema, yaitu skema A dan skema B. Namun dikarenakan sejak adanya pendemi covid-19 maka hanya skema B yang bisa dilakukan oleh DIKTI dengan proses pelaksanaan secara daring (online).

Setidaknya dari 60 pelamar yang mengajukan, dari jumlah tersebut hanya ada 34 pelamar yang dinyatakan lolos sampai tahap akhir. Kemudian dari sejumlah pelamar yang lolos, Undip menempatkan 5 dosennya sebagai penerima program WCP skema B tahun 2020. Diakui bahwa jumlah tersebut merupakan yang terbanyak dari beberapa perguruan tinggi di Indonesia yang mengikuti program WCP tersebut.

Pada kompetisi tersebut, 5 dosen Undip yang berhasil lolos yaitu Prof. Ir. Retno Murwani, M.Sc., M.App.Sc., Ph.D ; Prof. Dr. Denny Nugroho Sugianto, S.T., M.Si ; Ahmad Ni’matullah Al-Baarri, S.Pt., M.P., Ph.D ; Dr. Muhammad Helmi, S.Si., M.Si dan Dr. Sc. Anindya Wirasatriya, S.T., M.Si., M.Sc.

Sementara itu Prof. Dr. Yos Johan Utama , S.H., M.Hum selaku Rektor Undip mengungkapkan rasa syukurnya atas prestasi tersebut. “Prestasi yang diraih ini semakin memantapkan reputasi para peneliti atau dosen Undip di kancah internasional untuk bermitra dengan peneliti dari luar negeri, dari universitas terbaik di dunia” ungkapnya.

Kemudian Wakil Rektor Riset dan Inovasi, Prof. Dr. Ir. Ambariyanto, M.Sc yang juga sebagai penanggung jawab kegiatan yang mewakili pihak Undip menjelaskan bahwa program ini akan membuka peluang kerjasama baik dalam hal akademik (visiting lecture), penelitian (join research) maupun publikasi jurnal antara dosen/peneliti Undip dengan dosen peneliti di luar negeri yang memiliki reputasi sangat baik di tingkat global.

Lebih lanjut diungkapkan, adanya program tersebut bertujuan memberi peluang dan kesempatan agar para dosen/peneliti dalam negeri bisa berinteraksi dengan profesor ternama di luar negeri. Dengan begitu diharapkan mampu meningkatkan ranah akademis, kompetensi dan kualitas. Dan juga memiliki kontribusi bagi pengembangan IPTEK dan penguatan sistem inovasi nasional.

.