Kampus  

Kolaborasi dengan MI Arrosyad, Mahasiswa PPG Prajabatan UNNES Gelar Pelatihan Augmented Reality

Pelatihan AR siswa MI Al Rosyad
Mahasiswa program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Universitas Negeri Semarang (UNNES) menggelar pelatihan augmented reality berkolaborasi dengan MI Arrosyad Bergas Lor Kab. Semarang (25/2/2023) di Bergas lor, Jalan Kauman Kelurahan Bergas Lor, Kabupaten Semarang.

SEMARANG, Banggasemarang.id — Mahasiswa program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Universitas Negeri Semarang (UNNES) menggelar pelatihan augmented reality.

Kegiatan tersebut digelar dan berkolaborasi di MI Arrosyad Bergas Lor Kabupaten Semarang (25/2/2023) di Bergas lor, Jalan Kauman Kelurahan Bergas Lor, Kabupaten Semarang.

Kegiatan yang merupakan kerjasama dengan MI Arrosyad ini diikuti oleh 84 siswa kelas 6 MI Arrosyad.

Sebagai narasumber dalam kegiatan pelatihan Augmented Reality itu adalah Rahma Wanti Buana Putri yang merupakan Ketua kelompok proyek kepemimpinan.

Rahma Santu menerangkan bahwa pelatihan augmented reality ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar IPA siswa kelas 6.

Dia juga mengungkapkan augmented reality ini dapat memproyeksikan secara 3D sebuah pelajaran IPA yang abstrak dibayangkan oleh siswa.

“Sehingga lebih mudah dipelajari dan bersifat animasi sehingga membuat pelajaran terasa menyenangkan,”ujar dia.

Kepala Sekolah MI Arrosyad dalam sambutannya mengapresiasi digelalarnya kegiatan pelatihan Augmented reality bagi kelas 6.

Dia juga berharap dengan adanya kegiatan ini mampu meningkatkan motivasi belajar siswa dengan inovasi pembelajaran berbasis augmented reality ini.

Sementara, salah satu mahasiswa, Dwi Agus mengatakan kegiatan pelatihan augmented reality ini merupakan prakarsa perubahan yang digagas oleh mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 1 Universitas negeri Semarang jurusan IPA Terpadu.

“Kegiatan ini bertema meningkatkan motivasi belajar IPA siswa kelas 6 dengan memanfaatkan augmented reality melalui laman rumah belajar kemendikbud,”kata dia.

 “Di era digital seperti saat ini, penting bagi guru agar mampu menggunakan teknologi sebagai media dalam pembelajaran yang inovatif yang mampu menyelami kehidupan siswa ,”imbuhnya.

Dalam kegiatan itu, fasilitator menyampaikan materi dasar seputar membuat akun dalam rumah belajar, menginstal APK AR dan mendownload marker serta cara menggunakannnya dalam pembelajaran.

Perwakilan dari MI Arrosyad, Sri Mugiyanti selaku guru kelas 6C MI mengapresiasi digelarnya pelatihan pengelolaan AR ini.

“Pelatihan ini membuat siswa terlihat antusias dalam pembelajaran,”katanya. (DP/AF)