BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Terjadi di Jateng Hingga 2 Maret 2023

Ada fenomena yang menyebabkan pertumbuhan awan hujan dan berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem yang dapat disertai dengan petir atau kilat dan angin kencang di Jawa Tengah.

SEMARANG, Banggasemarang.id – BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah Jawa Tengah untuk tiga hari ke depan. Prakiraan cuaca berdasarkan potensi cuaca ekstrem.

Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Sutikno, mengatakan ada fenomena yang menyebabkan pertumbuhan awan hujan dan berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem yang dapat disertai dengan petir atau kilat dan angin kencang di Jawa Tengah.

“Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, aktifnya Gelombang Atmosfer Rossby di Jawa bagian Selatan, masih dominannya pola monsun Asia, adanya belokan dan konvergensi di wilayah Jawa Tengah, serta didukung dengan kelembaban udara yang relatif tinggi dan labilitas lokal yang cukup labil,” kata Sutikno dalam keterangan yang dikutip Banggasemarang.id pada Rabu (1/3/2023).

“Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang untuk periode 28 Februari-2 Maret 2023,” imbuhnya.

Berikut wilayah yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem di Jateng tiga hari ke depan, Selasa (28/2/2023) sampai Kamis (2/3/2023).

28 Februari 2023

Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Kab./Kota Magelang, Batang, Boyolali, Demak, Jepara, Karanganyar, Kendal, Klaten, Kab./Kota Pekalongan, Salatiga, Kab. Semarang, Sukoharjo, Surakarta, Sragen, Temanggung, Wonogiri, Kebumen, Purworejo, Brebes, Kota/Kab. Tegal, Pemalang, dan sekitarnya.

1 Maret 2023

Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Kab./Kota Magelang, Batang, Blora, Boyolali, Grobogan, Demak, Karanganyar, Kendal, Klaten, Kab./Kota Pekalongan, Salatiga, Kab. Semarang, Sukoharjo, Surakarta, Sragen, Temanggung, Brebes, Kota/Kab. Tegal, Pemalang, dan sekitarnya.

2 Maret 2023

Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Kab./Kota Magelang, Batang, Blora, Boyolali, Grobogan, Demak, Karanganyar, Kendal, Klaten, Kab./Kota Pekalongan, Salatiga, Kab. Semarang, Sukoharjo, Surakarta, Sragen, Temanggung, Brebes, Kota/Kab. Tegal, Pemalang, Rembang, dan sekitarnya.

“BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode tiga hari ke depan yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, dan angin kencang terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi,”pungkas Sutikno.