SEMARANG, Banggasemarang.id – Setiap tempat memiliki caranya sendiri untuk menarik perhatian pengunjung, tetapi Soto Pak Hadi di Kota Semarang mengambil pendekatan yang unik dan menyenangkan. Bagaimana tidak, di dalam warung ini, tidak hanya lezatnya soto yang menjadi daya tarik, tetapi juga teka-teki matematika yang meramaikan suasana.
Soto Pak Hadi, yang beralamatkan di Jalan Batan Selatan, Kota Semarang, memperlihatkan kekreatifan pengelolanya dengan menampilkan rumus-rumus matematika di daftar menu yang terpampang di dinding warung. Sebuah pendekatan yang ternyata berhasil membuat warung ini menjadi viral di media sosial.
Di dinding sebelah kanan, terlihat jelas poster harga dengan keterangan huruf A hingga H dan nilai di masing-masing hurufnya. Bagian bawah poster baru membeberkan harga soto sesuai dengan rumus matematika yang sudah ditentukan.
Sebagai contoh, rumus untuk menentukan harga soto ayam adalah A + D² + SIN E + 2.000. A adalah pilihan harga dari Rp 1.000 hingga Rp 9.000, D adalah harga Ax2 + harga C (harga bawang merah), dan E adalah harga pesawat kelas ekonomi Semarang-Jakarta.
“Apakah Anda berhasil menemukan jawabannya? Atau masih penasaran?” begitu tulisan menggoda pengunjung di bagian bawah poster.
Menurut Sapto, pengelola warung berusia 33 tahun, rumus ini sengaja dibuat tidak dapat dipecahkan. Ia menjelaskan bahwa ide unik ini muncul ketika sedang “ngelamun” sambil menjalankan usaha. “Jadi pas lagi ngelamun sambil jualan, kayaknya unik nih kalau disuruh ngitung dulu pakai rumus. Dulu matematika kan pelajaran paling menyebalkan, makin tekun makin tidak karuan. Jadi rumus itu dimasukkan ke harga toko,” ceritanya dengan senyum.
Namun, dibalik teka-teki ini, Sapto memberikan ‘Tips’ kepada pengunjung yang penasaran. “Dihitung juga enggak ketemu. Ada tulisan kecil, harga tanyakan ke karyawan,” ujarnya sambil tertawa.
Poster dengan rumus-rumus ini telah menjadi bagian dari dekorasi warung sejak setahun yang lalu. “Banyak yang berusaha menghitung, terus akhirnya tanya,” tambah Sapto.
Soto Pak Hadi, yang awalnya hanya menjual soto ayam, menjadi semakin terkenal dan beragam setelah persaingan di kawasan pujasera semakin ketat. Menyewa tempat tersebut lima tahun lalu, Sapto mulai menambahkan menu dengan soto betawi, soto tauco, dan soto sapi.
“Dulu bapak keliling, terus sakit dan memutuskan menyewa di sini. Alhamdulillah jualan di sini bisa ngobatin Bapak sampai sembuh. Dulu soto ayam aja,” kenang Sapto.
Selain menambah jenis soto, Sapto juga memasang berbagai poster yang menggelitik. Saat ini, selain poster rumus, ada daftar tipe orang sesuai dengan pilihan sotonya. Juga ada poster tata cara makan soto Pak Hadi dengan bahasa yang kocak.
“Ini mau tambah lagi menu soto Surabaya. Jadi mindsetnya kalau mau soto apa saja ada di sini,” ungkap Sapto.
Lalu, berapa sebenarnya harga soto di warung ini? Ternyata cukup terjangkau, dengan soto ayam Rp 9.000, soto sapi Rp 13.000, soto tauco Rp 10.000, dan soto betawi tanpa nasi Rp 17.000. Warung ini buka setiap hari mulai pukul 05.30 WIB sampai 21.00 WIB.