SEMARANG, Banggasemarang.id – Kota Lama Semarang memang menjadi magnet tak terbantahkan bagi para pelancong yang menggemari sejarah dan kuliner lezat. Di antara beragam destinasi wisata yang menawarkan pesona bersejarah, ada satu kedai kopi yang tampil beda dan menarik, menggabungkan nuansa kafe modern dengan pesona klasik.
Namanya adalah Tekodeko Koffiehuis, sebuah tempat yang patut dikunjungi. Bagaimana tidak, tempat ini memadukan desain eksterior dan interior yang begitu memukau, menawarkan pengalaman tak terlupakan dalam setiap cangkir kopinya.
Lokasinya yang strategis, berada di Jalan Letjen Suprapto nomor 44, membuat Tekodeko Koffiehuis dapat diakses setiap hari, mulai dari pukul 09.00 hingga 22.00. Di akhir pekan, jam operasionalnya diperpanjang hingga pukul 23.00, memberi lebih banyak waktu bagi pengunjung untuk menikmati suasana malam.
Dengan bangunan mencolok yang tak mungkin terlewatkan, Anda tak akan kesulitan menemukan kedai ini, terutama karena dekat dengan Gereja Blenduk, salah satu ikon Kota Lama Semarang.
Mengambil alih sebuah bangunan klasik yang memiliki sejarah panjang, Kedai Kopi Tekodeko Koffiehuis kini menjadi bagian penting dari warisan kota ini. Dikatakan bahwa bangunan ini milik seorang bangsawan pada era 1880-an dan telah melalui berbagai perubahan fungsi. Beberapa tahun yang lalu, bangunan ini bahkan berfungsi sebagai hotel sebelum akhirnya bermetamorfosis menjadi kedai kopi.
Kedai kopi ini mengisi dua lantai bangunan yang telah didesain dengan sangat teliti. Meja dan kursi klasik, serta lukisan yang menggambarkan kehidupan Semarang tempo dulu, menciptakan atmosfer yang unik. Di lantai dua, suasana klasik semakin terasa, lengkap dengan dekorasi antik yang membawa kita kembali ke masa kolonial. Balkon dengan kursi rotan dan tanaman gantung menambah sentuhan klasik yang nyaman.
Pilihan kopi yang ditawarkan di Tekodeko Koffiehuis sangat beragam, dari kopi panas hingga minuman dingin yang menyegarkan. Yang menarik, setiap jenis kopi memiliki nama yang unik, terinspirasi dari beragam karakter dan budaya Semarang. Anda bisa mencoba Kopi Gendhis, Kopi Arab, Kopi Kota Lama, Kopi Londo, atau Kopi Cheng Li, dan semuanya tetap mempertahankan cita rasa asli kopi yang lezat.
