AHY Tinjau Tol Semarang-Demak Seksi 1, Karya Inovasi Anak Bangsa dengan Matras Bambu

Proyek sepanjang 10,6 km ini menjadi sorotan karena lebih dari separuhnya menggunakan matras bambu sebagai bagian dari pondasi jalan tol.

SEMARANG, Banggasemarang.id – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo meninjau langsung progres pembangunan Tol Semarang-Demak Seksi 1 di Genuk, Semarang, Sabtu (11/1/2025).

Proyek sepanjang 10,6 km ini menjadi sorotan karena lebih dari separuhnya menggunakan matras bambu sebagai bagian dari pondasi jalan tol.

Inovasi ini merupakan karya anak bangsa yang ramah lingkungan dan memanfaatkan potensi lokal secara maksimal.

“Ada hal yang membuat proyek ini begitu istimewa dan membanggakan. Untuk pertama kalinya di Indonesia, bambu digunakan sebagai bagian dari pondasi jalan tol,”ungkap AHY.

Teknik matras bambu ini diklaim AHY tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga menunjukkan kemampuan Indonesia dalam berinovasi.

“Sebuah pekerjaan yang membutuhkan ketelitian dan kesabaran, namun hasilnya akan menjadi fondasi kokoh bagi pembangunan ke depan,” tambahnya.

Saat ini, progres pembangunan Tol Semarang-Demak Seksi 1 telah mencapai 5,2 km.  “Sisanya terus kita kejar hingga rampung,” tegas AHY.

Lebih lanjut, AHY menjelaskan bahwa Tol Semarang-Demak dirancang tidak hanya sebagai infrastruktur jalan, tetapi juga sebagai solusi  banjir rob yang kerap melanda wilayah pesisir utara.

“Dilengkapi dengan kolam retensi dan diintegrasikan dengan tanggul laut, proyek ini diharapkan mampu mengatasi banjir rob,” ujarnya.

Dengan adanya tol ini, diharapkan masyarakat dapat menikmati peningkatan produktivitas, kemudahan mobilitas, dan rasa aman dari ancaman banjir.

“Mari kita dukung terus upaya ini agar selesai tepat waktu, membawa manfaat nyata bagi masyarakat Semarang dan Demak, serta menjadi kebanggaan bangsa,”pungkasnya.