SEMARANG – Komunitas Bangga Semarang menggelar akademi konten kreator untuk melatih para calon kreator di Kota Semarang. Akademi Konten Kreator yang diikuti 25 peserta itu digelar selama dua hari sejak Sabtu (20/11/2021) hingga Ahad (21/11/2021) di Cordova Work Space Edupartment, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.
Founder Bangga Semarang, Agung Budi Margono dalam keterangannya mengatakan di era dunia digital ini, diperlukan para konten kreator yang mengisi ruang-ruang media sosial dengan konten yang positif.
“Di dunia digital seperti ini mau tidak mau kita pengen mengisi ruang-ruang sosial media dengan konten positif, sehingga harapannya dengan acara akademi konten kreator ini, bisa membuat gerakan bareng-bareng, bukan hanya saat acara, tetapi untuk mengisi hari-hari kita kedepan dengan konten kreatif dan positif,”jelasnya.
Setelah pada hari pertama puluhan peserta dilatih secara teori tentang konsep sebagai seorang konten kreator, kemudian dilanjutkan pada hari kedua praktik membuat konten di kawasan Kota Lama Semarang.
“Pada hari kedua ini, kita on the spot di Kota lama, kita eksplor konten positif di kawasan ini, kita berharap bisa perkenalkan lebih luas lagi, tentunya anak-anak semarang inilah yang bangga dengan semarang,”imbuh Agung BM yang juga legislator DPRD Jawa Tengah ini.
Lebh lanjut, Agung mengatakan dengan adanya pelatihan atau akdemi konten kreator itu, dirinya berharap para kreator konten bisa saling kolaborasi dengan tema memiliki kebanggaan terhadap Kota Semarang.
“Komunitas bangga semarang ini adalah komunitas yang konsen di bidang konten kreator, kita berharap kedepan saling berkolaborasi memiliki kebangaan terhadap kota Semarang, karena banyak hal yang dibicarakan, seperti wisata, kuliner, kita berharap memberikan kontribusi positif terhadap dunia pariwisata dan informasi,”pungkasnya.
Kegiatan tersebut menghadirkan sejumlah narasumber dari Kota Semarang dan DI Yogyakarta, yaitu founder Bangga Semarang Agung Budi Margono, influencer dan musisi Selagood, social media expert Ahmad Riyadi dan Muhammad Izmir serta tiktokers Faqih Muzammil.
Acara yang digelar berkat kerjasama dengan Bahagia Berbagi Indonesia (BBI), Relawan Berbagi Indonesia (RBI) dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jawa Tengah itu digelar selama dua hari yang dibagi antara teori dan praktik membuat konten.
Saat melakukan praktik, para peserta dibekali materi tentang videografi. Kemudian para peserta diajak membuat konten dengan berbagai subtema yang disajikan dalam bentuk video kreatif.