Belum lama ini, Walikota Semarang Hendrar Prihadi mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2021 berencana membangun Masjid Raya. Untuk lokasi masjid sendiri nantinta akan mengambik temoat di Kec. Mijen dengan memakan lahan seluas 10.000 meter persegi.
“Rencananya akan dibangun Masjid Raya di wilayah Mijen. Untuk perencanannya sendiri baru akan dilakukan pada tahun 2021 ini dan kami berharap berjalan lancar prosesnya,” terang Hendi. Hal tersebut ia sampaikan beberapa waktu lalu saat peresmian Masjid An-Nur di area Kantor Satpol PP Semarang.
Hendi juga mengungkapkan bahwa pihaknya sering diajak untuk meresmikan sejumlah masjid yang baru saja dibangun di Kota Semarang. Dari kegiatan tersebut Hendi merasa kagum dengan semangat warga dalam membangun masjid dengan dana swadaya.
Hendi juga menceritakan bagaimana Masjid yang dibangun di kawasan Mangunsari menelan biaya hingga Rp 2 miliar yang diambil dari dana swadaya umat. Padahal untuk pembangunan masjid membutuhkan dana yang tidak sedikit. Dari contoh tersebut ia menekankan bahwa hal itu merupakan bentuk semangat bergerak bersama.
Oleh karenanya pihaknya berencana membangun sejumlah masjid di Kota Semarang untuk mempemudah sarana ibadah masyarakat. Harapannya dengan banyaknya pembangunan masjid agar masyarakat memperbanyak amalan wajib maupun sunah serta menghidupkan sejumlah kegiatan positif lainnya.
Pemkot Semarang sendiri tahun 2020 juga telah menyelesaikan pembangunan Masjid Al-Haibah yang berlokasi di Mangkang tepat di pinggir jalan raya utama. Saat ini tinggal menunggu proses finishing akhir sebelum nantinya siap untuk digunakan.
Pembangunan Masjid Al-Haibah memakan anggaran sebesar Rp 6,6 miliar dengan waktu pengerjaan kurang lebih enam bulan. Masjid yang dibangun di lahan seluas 1.210 meter persegi itu memiliki total bangunan luas masjid 610 meter persegi.
“Semua itu merupakan bentuk komitmen kami jajaran Pemkot Semarang dalam memperbanyak sarana ibadah termasuk masjid,” tambah Hendi.