SEMARANG, Banggasemarang.id – Selamat datang di Kampung Parfum Semarang, di mana keharuman wangi parfum menyambut setiap langkah pengunjung. Kampung Parfum telah menjadi tempat favorit bagi mereka yang mencari bibit minyak wangi, dan tidak mengherankan jika kawasan ini populer sebagai Kampung Parfum.
Kawasan ini awalnya hanya memiliki sekitar 80 penjual minyak wangi. Namun, seiring berjalannya waktu, terutama pada era 90-an, Kampung Parfum Semarang berkembang menjadi pusat minyak wangi yang terkenal hingga saat ini. Sebuah gelar yang melekat erat pada kawasan ini, menjadikan Kampung Parfum sebagai destinasi idaman bagi pecinta minyak wangi.
Ragam aroma mempercantik Kampung Minyak Wangi ini, mulai dari wangi kopi yang memikat, kesegaran aroma buah-buahan, harum bunga yang bervariasi, hingga aroma manis dari kue-kue yang menggugah selera. Tak ketinggalan, nuansa wangi mirip parfum terkemuka juga dapat dinikmati di sini, menambah variasi pilihan bagi para pembeli.
Dalam setiap transaksi, pembeli dapat memilih dari beragam aroma yang ditawarkan. Wanita cenderung memilih aroma segar ala Avril, sementara pria lebih tertarik pada aroma Bulgari Outdoor. Tidak hanya itu, daya tarik Kampung Parfum Semarang juga menarik pembeli dari luar kota, semakin memeriahkan aktivitas bisnis di kawasan ini.
Mengenai harga, setiap jenis bibit parfum memiliki kisaran harga yang beragam, mulai dari Rp 1.400, Rp 1.700, hingga Rp 4.000. Perbandingan antara bibit parfum dan alkohol dapat disesuaikan sesuai keinginan pelanggan, memberikan fleksibilitas dalam menyesuaikan produk dengan preferensi pribadi.
Bagi yang ingin merasakan pesona Kampung Parfum, petunjuknya cukup sederhana. Jika berada di Kota Lama, cukup berjalan ke arah Barat dan berbelok ke kiri di lampu lalu lintas menuju Masjid Agung Kauman. Di sekitar masjid, toko-toko parfum mulai muncul, dan begitu memasuki gang Bangun Harjo, keharuman Kampung Parfum akan menyambut Anda dengan hangat.