SEMARANG, Banggasemarang.id – Lembaga Pattiro bekerja sama dengan Yayasan Mitra Nelayan dan Petani (Metani) Jawa Tengah menggelar sosialisasi dengan mengenalkan program untuk mendorong partisipasi dan pelayanan warga.
Kegiatan itu digelar pada Jumat (14/1/2022) di Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Tugu, Kota Semarang.
Direktur Pattiro Semarang, Widi Nugroho dalam keterangannya mengatakan pihaknya ingin mengenalkan program untuk mendorong partisipasi warga pelayanan warga untuk pengawasan pelayanan publik yang berolaborasi dengan program Pemerintah Kota Semarang yaitu Lapor Hendi.
“Kita harapkan dengan Lapor Hendi ini banyak ya kebutuhan masyarakat terkait pelayanan public terfasilitasi, yang sebelumnya mungkin sarana komunikasi ini belum ada dan agar lebih mendekatkan kebutuhan warga ini dengan pemerintah secara langsung,”katanya.
Lebih lanjut, pria yanga krab disapa Nugroho ini mengharapkan masyarakat untuk lebih aktif dalam pengawasan pelayanan publik untuk semakin besar antusiasmenya.
“Sehingga apa yang diharapkan dalam perbaikan ini muncul, yang kedua ada keterbukaan dari Pemerintah Kelurahan dan Kecamatan untuk bisa menerima masukan dari masyarakat yang memang sesuai dengan kebutuhan di wilayah tersebut,”jelas dia.
Sementara, Lurah Mangunharjo Siti Komariah dalam sambutannya menyambut baik sosialisasi yang digelar oleh Pattiro Semarang bekerja sama dengan Yayasan Metani Jateng tersebut.
“Dalam pertemuan ini sangat baik sekali, bagi warga kami pesisir perlu butuh bantuan sosialisasi masyarakat tentang aduan kepada lapor hendi,”katanya.
Selain itu, Siti juga mengharapkan masyarakat juga perlu menggunakannya secara cerdas.
“Misalnya membicarakan apa yang menjadi keluhan dan aspirasi ke pemangku wilayah terdekat terlebih dahulu. Alangkah lebih baik didiskusikan lebih dahulu,”tandasnya.
Selain itu, Siti mengatakan pihak Kelurahan tahu ada laporan masuk di Lapor Hendi mengenai wilayahnya biasanya dari admin Kecamatan. Sehingga, dia mengharapkan pihak Kecamatan rutin meminta Kelurahan melakukan pengecekan terkait laporan atau aspirasi tersebut.
Dalam kegiatan yang diikuti puluhan warga Mangunharjo itu juga disampaikan sejumlah aspirasi warga, diantaranya terkait pembangunan talud dan pelebaran Sungai Bringin, dimana warga behrarap bangunan talud dan pelebaran Sungai Bringin mampu mengatasi persoalan banjir yang disebabkan air kiriman dari daerah atas.
